Dengan nama Allah, subhanallah....
Merah itu tiada, biru itu sirna
Dan kuning, berguguran
Mata itu ingin berbicara
Bibir itu ingin menyua
Dengarkanlah diamku
Jantungku debaran yang sama, kalbuku risalah serupa
Mekar kecintaan pada Tuhan
Saat kucoba melarikan diri, ada satu titik tak berdimensi
Dengan induksi tak hingga, mereduksi resistensi keakuanku
Judku pertobatan, penyerahan total
Tak bergaransi. . .
Luruh segenap kepekatan, tak bernoktah,
Oleh bingkai ukhwah, dalam pigura
Ruh keabadian yang hakiki
Ada sejuta kata yang tidak cukup untuk mewakili satu rasa
Yang walau tak ada yang mempercayainya, teguh ku yakinkan
Ada dua kata yang buka sekedar kata
Maaf dan terima kasih
Untuk semuanya . . .
( DiLaranG JAtuh CinTa - S. Tiny )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar